January, 22 2012
Hari ini (kemarin tepatnya karena skg sudah hari berikutnya) gw merencanakan be;anja bersama seorang partner in crime bernama Hairiesfan BaBa. (padahal nama aslinya Harisfan Nopiansyah BatuBara, tp karena so hairy badannya so i used to call him hairiesfan BaBa). Well back to the topic...yup hari minggu adalah hari berburu buat kami, tadinya mau hari sabtu, tp ga oke karena kita adalah dua lajang yang sedang kosong hatinya, nanti dikira apaan lagi menghabiskan sabtu hanya berdua. So, kita pun menentukan hari minggu ini sebagai hari untuk berburu item2 yang mau dipake pas seminar kita...(koz seminar kita Cuma beda beberapa hari, gw tgl 25 Jan, doski tgl 31 Jan, tp itu juga masi wacana,haha).
Well rencana hampir sempat gagal setelah hujan nan melow mengguyur bogor sejak pagi hingga jam13an. Akhirnya setelah hanya meninggalkan rintik2 kami pun mulai membelah jalanan Dramaga-bogor dengan satu tujuan, Mall, dept store atau apapun itu dimana kita bisa mendapatkan bar2 yg kita inginkan..haha
Akhirnya kita sampai ditujuan pertama yaitu mall yang paling besar se Bogor raya, yang inisialnya Boquare. Well setelah sempat keliling2 muter cari tempat parkir yang kosong akhirnya kita langsung masuk mall dengan muka agak kucel dan rambut ga karuan. Hell yeah siang itu mall penuh bgt, efek liburan imlek kayaknya...tujuan pertama adalah gerai sepatu yang berinisial YK. Mata gw hampir keluar dan bulu2 badan Baba hampir rontok gara2 liat tulisan (jreng-jreng...) “BUY 1 GET 1 FREE. Oh yes oh no, yes untuk promo yang telah lama dinanti ini akhirnya muncul lagi dan No untuk bingungnya memilih sepokat mana yang cocok buat kita. Well akhirnya kita uda punya calon sepatu masing-masing. Dan kita simpen kembali di raknya, setelah kita masing2 foto tu sepokat biar pas balik lagi inget yang mana, dan sepanjang jalan melihat ke gari lain bisa dilihat lagi sebagai bahan pertimbangan.
Well gerai ke dua tempat perburuan kita adalah di satu2nya dept. Store fashion yang ada d mall itu, nama latin jeruk lah. Gw sebenernya uda windowshopping di tempat ini, dan syok langsung ketika liat harga sepatu yang RP. 1jtan rupiah ke atas. Maka gw pun ngebiarin si Baba melakukan windowshopping duluan. Betapa beruntungnya dia ketika sepatu2 yg dia lihat hanya berharga 300an ribu. Eh pas gw liat, langsung tu sepatu yg bikib sakit kepala lagi yg nongo, Rp. 1jutaan lebih lah yg nongol. Ups, gw langsung nunjukin lg ke baba, dan dia dengan spontan langsung syok. “Waduh wak, mahal kali” dengan logat riau batak yang kental... well kita pun lebih masuk ke bagian dalam dept store, dan suei perkiraan gw, semakin dalam semakin mahal. Untuk supaya terlihat sebagai pembeli elegan, maka gw pun berseloroh ma tu makhluk. “Ba, disini gayanya semakin kebapak2an deh, cari ke tempat lain yok!”. Kita pun segera berlalu....
Setelah pusing keliling2, akhirnya kita matapkan hati untuk kembali ke gerai YK, karena hanya disitulah calon sepatu2 OK sesuai impian kita berada. Dan,,jreng-jrengggg... sepatu yang gw impikan terlalu kecil dan gada lagi ukuran yang lebih besar. Arghhhhh... sedangkan Baba mendapatkan sepatu yang dia inginkan , tapi dengan kondisi barang yang agak sedikit kusut dibanding yang ada d display. Well akhirnya gue harus nyari sepatu lain, di tempat ini juga, demi mengejar target “BUY1GET1FREE”. Akhirnya gw menetapkan hati pada sepatu berwarna putih nan kalem. Tapi si baba ngasi pertimbangan kalo sepatu mendingan item aja biar masuk ke semua suasana. Well gw pun tanya ke penjaga toko yang mirip Sofyan sang asisten Dosen PS gw. “A ada warna putih teu?”. O..kalo itu ga ada, dan jawabannya tambah bikin gw pusing. Well gw pun menentukan pilihan lain pada sepatu beludru item yang ROCK STAR abisss... dan setelah coba fitting2, gw nannya ama teteh penjaga, ada yang nomor 40 ga, koz 41 kegedean. Dan segera deh nomor 40 jagi milik gw. Oya, si teteh penjaga mendapat imej males dari baba, koz pas Baba nannya ada stock laen ga buat sepatunya si teteh bilang gak ada. Padahal stock di gudang pas kita bayar n sempet ngintip masih banyak. Yah, kita positive thinking aja bah, itu stock yg lain kali. Kami pun bayar di kasir dengan emnanyakan apakah ada ptotongan 50% untuk pemegang kartu BMRI (Inisial bank sesuai di BEI). Tapi udah gada, well pun kita jadi harus bayar untuk sepatu yang paling mahal aja, which is sepatu baba yang berharga 330ribu. Jadi masing2 kita bayar 165ribu untuk maisng2 sepatu.
Huft...3jam lebih kita ada di mall itu hanya untuk sepatu. Akhirnya baba memutuskan untuk keluar cari makan, due to keadaan mall yang penuh dan menyangsikan harganya. Sebelum kita meuju tempat parkir, gw berandai-andai dan langsung memberikan tahu perandaian gue ini pada Baba. “Bah, kalo kita ketemu J*c* and the gank, bisa gawat ya?”. Baba pun menjawab “beuh, jangan lah fer ntar kejadian beneran”. “Iya bah, apalagi kalo ketemu I*t*r ya, tambah galau and langsung ngegosip dia. Haha”.
Gw pun menyarankan untuk ke salah satu mall favorit gw, dan tergolong baru d Bogor. Kamipun segera meluncur ke jalan Sudirman tempat beradanya mall. Tapi berhubung tu perut buncit kelaperan, jadi dia sightseeing dulu deh tempat makan yang cocok buat porsi dia. Akhirnya restoran padang berkilauan di mata Baba, kami pun berhenti dan segera masuk. Betapa terkejutnya gw ketika lihat apa yang akan dia makan. Satu piring penuh dengan ikan, perkedel dan aneka lalapan khas padang...plus satu porsi nasi tambahan beserta jus jeruk. Glek... (minum eh nelen ludah)
Well karena gw ga terlalu laper, gw lebih memilih melestarikan budaya asli Sunda dengan membeli jajanan kue basah yang telah lama gue impikan. Pun gw berencana menjadikan jajanan kue basah sebagai hidangan di seminar gw, tp karena takut basi gajadi deh. Well kue yang gue beli terdiri dari “putri noong”, “nagasari” dan “putu mayang”. Heavenly....
Kita pun langsung melipir ke mall baru di jalan yang sama dengan resto padang (masih jln sudirman). Ada satu kesibukan yang kita berdua alami saat hendak masuk ke mall. Kita sibuk mengaitkan tali heml ke mtor. Emang dsar motor pinjeman, jadi susah n agak lama deh prosesnya, mana tempat parkirnya outdoor gitu dengan hanya ditutupi tanaman merambat..huhu...
Setelah sightseeing, gw langsung jatuh hati dengan dua kemeja retro nan trendi dengan harga yang terjangkau pula. Tapi karena dua2nyabagus, jadi pengen dibeli deh...well gw pun menuju kamar pas untuk melihat mana yang paling OK buat di beli. Setelah minta pertimbanagan si baba (Yang akhirnya gw indahkan,dan lebih melihat pertimbangan diri sendiri) akhirnya gw beli kemeja retro nan trendi dengan corak polkadot. Another kind of sarkastik strory begin. Sebelum Baba beli celana bahan yang dia inginkan, kita keliling lagi ke area dept store tersbut. Dan entah dapet bisikan dari mana si Baba mengajak gue ke tempat sepatu, padahal kita uda punya sepatu sodara2. Dia pun dengan lantang bilang ke gw “ayo fer untuk menguji keberanian aja”. Ok gw jabanin, dan setelah liat2 deretan sepatu yang biasa aja, kita berdua terperanjat dengan tulisan di atas sepatu bermerek sama yang kita telah beli. Tertulis secara besar2, bahwa “sepatu YK, Rp. 79.000 – Rp. 99.000. What, ini maksudnya apa, kita pun segera menghampiri dan liat, ternyata benar, harga rata2 semua sepatu disitu 99ribu. Dan ada beberapa sepatu yang gw langsung fall in love, ..Arghhhhh.....andai gue punya mesin waktu, disaat seperti ini kita benar2 berharap bahwa ini hanyalah mimpi dan gw terbangun untuk langsung membeli itu sepatu di kehidupan nyata. Tapi, “sabar Fer, kan tadi aku bilang, ini menguji keberanian dan kesabaran kita lebih teatnya” si baba pun mencoba menyebarkan diri dia dan gw. Kita pun tertwa miris sembari berlalu.
Dan setelah liat2celana bahan, baba pun meminta untuk mencoba celana bahan dengan no.36. What a jumbo size it is...dan lagi setelah dicoba, itu celana masih kurang muat, dan dia meminta untuk gw yang menanyakan adakah nomor 37 atw 38. Beuh...setelah menahan ketawa gw pun minta nomor 37 atw 38, dan si teteh pun hanya menjawab adanya nomor 38 aja. Dan taraaaaaa...nomor 38 pas di perut ni anak. Masih mhswa aja uda 38, kalo uda punya posisi tar, jadi berapa ya tu ukuran celananya?
Eits, masih ada satu dept store yang kita kunjungi, karena Baba belum dapet Dasi impian dia. Kita pun meluncur ke MTHR yang depat plaza kapten muslihat a.k.a taman topi... well disini kita hanya fokus nyari dasi and gesper baba yang rusak, kayaknya faktor besarnya perut menentukan keawetan gesper ya? Sebelum masuk toko, kita lewat mall kecil yang baru tapi miris. Dan sekali lagi kita lihat tulisan “Sepatu YK, Rp. 59.000- Rp. 79.000” apa-apaan lagi ini, koq semakin kesini semakin murah. Udah ah, gw ga mau lihat..ayok kita kemon ajah fokus nyari dasi n sabuk/tali pinggang.
Akhirnya Baba hanya dapet dasi, koz sabuk kemahalan. Dan gw pun menyarankan untuk beli ikat pinggang di pinggir kampus, murah Cuma 20 ribu aja cong! Dan cerita mengezutkan sebelum kita bersitierahat setelah seharian berburu adalah...
KITA berpapasan dengan teman satu kelas yang kalo mereka ampe tau, bisa dijadiin objek kita pas seminar nanti. Untung kita berdua udah tutup helm semenjak pertama memasuki kawasan Bara(pinggir kampus). Orang pertama yang berpapasan dengan kita adalah W*rd*, sang atlet tenis meja bersama sang pacarnya yang asyik berboncengan. Baba tidak menyadari disebelahnya ada dia, dan untungnya sang atlet pingpong pun ga melirik kesebelah, karena Baba pake Helm sang atlet ternyata. Yah, mungkin karena lagi berboncengan dengan sang pacar, jadi dunia serasa milik berdua, yang lain hanyalah hiasan semata. Well orang ke dua yang berpapasan dengan kita adalah J*C* and her roomate L*nd*. Gw pun segera menutup helm ini lagi setelah melihat penampakan J*C* yang tinggi semampai itu. Dan Baba hanya menyadari keberadaan L*nd* yang ada disebelahnya. Satu yang pasti, mereka ga liat kita. Beneran kejadian kan kita berpapasan dengan orang yang dari tadi kita antisipasi banget... Well its our guilty pleasure story
Terimakasih ya Allah... meskipun agak nyesek dengan sepatu godaan yang muncul belakangan, tapi saya puas. Mudah2an seminar saya lancar. Ayok, kembali belajar buat seminar yang tinggal 2 hari lagi...
